Deklarasi “Sumsel Zero Knalpot Brong” oleh Polres Empat Lawang

EmpatLawangnews // Polres Empat Lawang melalui Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) menggelar deklarasi “Sumsel Zero Knalpot Brong” di Halaman kantor pemerintah kabupaten empat Lawang.

Kegitan Deklarasi Sumsel Zero Kanelpot Brong Tersebut Di lakukan Secara Serentak Oleh Ditlantas polda sumsel bersama 17 polres di jajaran polda sumsel

Acara ini dihadiri oleh Pj Bupati, Fauzan Khoiri, Kapolres Empat Lawang, AKBP Dody Surya Putra, Kasat Lantas, AKP Desi Azhari, dan beberapa Forkopimda.

Pj Bupati Fauzan Khoiri menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan inisiatif dari Polres Empat Lawang dan jajaran Forkopimda.

Perwakilan SMA dan SMP se Tebing Tinggi serta komunitas motor Kabupaten Empat Lawang turut hadir.

Kapolres Empat Lawang, AKBP Dody Surya Putra, membacakan amanatnya dengan menekankan pentingnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kenyamanan berlalu lintas.

Ia mengajak pengguna jalan untuk tidak menggunakan knalpot brong, berharap hal ini dapat diimplementasikan secara luas.

Dalam kesempatan yang sama, Kapolres Empat Lawang mengajak elemen masyarakat, terutama pengguna jalan raya, untuk mematuhi peraturan lalu lintas.

Ia menegaskan bahwa deklarasi ini adalah sikap tegas Forkopimda dan masyarakat Empat Lawang menolak serta melarang penggunaan knalpot brong.

Kepala Kesatuan Lalulintas Polres Jakarta, AKP Desi Ashari, menyampaikan pesan senada. Ia menekankan perlunya meminimalisir penjualan dan penggunaan knalpot brong di wilayah hukum Polres Empat Lawang.

Kasat Lantas Polres Empat Lawang, AKP Desi Azhari, menegaskan bahwa himbauan dan sosialisasi dilakukan kepada penjual spare part motor untuk tidak menjual knalpot brong kecuali kepada pengendara bermotor yang mengikuti kejuaraan balap resmi.

Langkah ini diambil untuk mencegah kecelakaan lalu lintas dan polusi suara.

Ia juga mengimbau toko spare part agar tidak menjual knalpot brong kepada masyarakat umum guna meminimalisir potensi kecelakaan lalu lintas. Hingga saat ini, wilayah hukum Polres Empat Lawang terlihat kondusif dan bebas dari penjualan knalpot brong di toko-toko spare part. (*)